Label 1

TUGAS TERJEMAHAN UT 4437

 TUGAS TERJEMAHAN UT 4437

Translate the following paragraph into Indonesian.

1. 3D printing is becoming more and more popular. We are now able to print things such as clothing, prosthetic limbs, musical instruments, and prototype cars. People and businesses are able to create the things they need very quickly and easily using 3D printers. But can you imagine printing food? Some scientists are trying to revolutionize the dining experience by doing this. They hope that having a 3D printer in the kitchen will become as commonplace as the microwave or blender. Scientists say that they are easy to use: you simply have to select a recipe and put the raw food 'inks' into the printer. You can also modify the instructions to make the food exactly how you want it. This means that it would be very quick and easy to create tasty and nutritious meals.

3D printing kini menjadi semakin populer. Kita kini bisa mencetak benda-benda seperti pakaian, kaki palsu, alat musik dan mobil prototipe, orang-orang dan bisnis dapat menciptakan hal-hal yang mereka mau dengan sangat cepat dan mudah menggunakan 3D printer tapi apakah kamu dapat kamu bayangkan dengan ini kamu bahkan dapat mencetak makanan? Beberapa ilmuan berusaha untuk merancang pengalaman bersantap dengan cara ini. Mereka berharap bahwa dengan adanya penggunaan 3D printer di dapur akan menjadi hal yang umum seperti penggunaan microwave ataupun blender. Para ilmuan mengatakan alat-alat tersebut mudah digunakan: kamu hanya tinggal memilih sebuah resep dan letakan tinta berbahan makanan mentah ke dalam printer. Kamu juga dapat memodifikasi pengaturan nya untuk membuat makanan yang kamu mau. Artinya ini akan menjadi sangat praktis dan mudah untuk membuat makanan yang lezat dan bernutrisi

Translate the following paragraph into English.

2. CAVE adalah singkatan dari Cave Automated Virtual Environment. CAVE adalah realitas maya berbasis proyeksi yang dikembangkan di Electronic Visualization Laboratory (EVL) terletak di University of Illinois. Teknologi ini pertama kali dipublikasikan pada SIGGRAPH tahun 1992.[1] Sistem ini sendiri dibangun sebagai solusi atas keterbatasannya realitas maya dengan menggunakan alat HMD (Head Mounted Display), khususnya untuk penerapan saintifik dan teknik. CAVE menggunakan layar yang besar dan tetap. Hal ini mengurangi keterbatasan pengguna dan memungkinkan beberapa orang membagikan pengalaman realitas maya yang sama. Keuntungan CAVE sendiri adalah masih terasa imersif namun tidak mengisolasi pengguna dari dunia yang sesungguhnya. Seringkali isolasi dari dunia nyata tersebut akan membuat pengguna mudah bosan dan memusingkan. CAVE juga dapat digunakan bagi ilmuwan dan insinyur untuk melakukan eksplorasi data serta melakukan ulasan desain.

The stands for CAVE is Cave Automatic Virtual Environment. CAVE is a virtual reality based on the project that was developed at the Electronic Visualization Laboratory (EVL) located at the University of Illinois. The technology is once published in SIGGRAPH in 1992. this system is established as the solution to the limitation of virtual reality by using HMD tools (Head Mounted Display), especially for applying the scientific technique. CAVE utilizes a maintain huge display. And it causes the limitation of users and allows some people to share their experiences from the same virtual reality. The advantage of virtual reality it’s that seems immersive however the user won’t be isolated from reality. Frequently the isolation from reality itself will affect the user can easily get bored and confused. CAVE can also be used by the scientist and engineers to carry out data exploration and the design review

 

0 Response to " TUGAS TERJEMAHAN UT 4437"

Posting Komentar