THE UT KUNCI JAWABAN
KUNCI JAWABAN THE SASTRA INGGRIS
1. Saya mulai dengan diskusi tentang Ekaristi dikarenakan tradisi keagamaan utama saya adalah Kristen. Namun dari sudut pandang ku, bahwa perjalanan religius atau keagamaan bermula dari sejarah yang sangat panjang dan spesifik, dapat diciptakan oleh sebagian besar fenomena religius. Oleh karerna itu, dalam kata-kata mendiang sosiolog Robert Bellah, "Nothing is never lost (Tak ada yang hilang)". Sejarah berjalan jauh ke belakang, siapa,bagaimana dan di mana kita sekarang adalah buah hasil dari sejarah yang berliku-liku. Setiap fenomena pada manusia yang ada adalah fenomena manusia itu sendiri yang menjadikan itu apa adanya. Hal ini tidak kalah benar dengan agama. Jika kita berpikir tentang sejarah agama yang mendalam, maka kita pun harus tau dengan jelas tentang apa itu agama. Dalam bukunya The Bonobo and the Atheist, ahli primata Frans de Waal berbagi cerita lucu tentang partisipasi nya dalam panel yang diselenggarakan oleh American Academy of Religion. Ketika salah satu peserta menyarankan mereka agar mulai dengan mendefinisikan agama, seseorang dengan cepat memberitahu bahwa terakhir kali mereka mencoba melakukan nya, "setengah penonton dengan marah keluar dari ruangan. Dan ini di akademi yang dinamai sesuai topik!". Kata de Waal: "sampai, kita harus mulai di suatu tempat, kemudian de Waal berkata : agama adalah "penghormatan bersama untuk supernatural, sakral, atau spiritual serta simbol, ritual, dan pemujaan yang terkait dengannya". Definisi De Waal menggemakan definisi yang diberikan oleh sosiolog mile Durkheim, yang juga menekankan pentingnya berbagi pengalaman bersama bahwa “bersatu menjadi satu komunitas moral tunggal”. Pentingnya berbagi pengalaman bersama tidak dapat dilebih-lebihkan karena, dalam cerita yang kami ceritakan, evolusi keagamaan manusia tidak dapat dipisahkan dari sosialitas garis hominin yang terus meningkat. Seperti yang katakan Bellah, agama adalah cara hidup. Kita mungkin juga melihatnya sebagaimana cara merasakan pada diri pribadi dan sesama umat manusia.
a. Emerge: In this context the word “emerge” to move out of or away from something and become possible to see. So in this context it could be translated as “Muncul/tampak/Bermula”
b. need to be clear : In this context the words “need to be clear”means an idea/something that must be obvious and leaving no doubt at all “harus tau dengan jelas”
c. goes all the way back : In this context the words “goes all the way back” means the history delivered, experienced some particular history in the past it could be translated as “berjalan mundur ke belakang”
d. Shares : In this context the word “means to divide something between two or more people it could be translated as “berbagi”
e. Points out : In this context the words “Points out”means to mention something in order to give somebody information about it or make them notice it it could be translated as “sudut pandang/pendapat”
2. Gunung Kidul is a tourism place must visit. The district that is familiar with the drought news has many objects natural tourist, which is mostly managed by the community through the Tourism Awareness Group. Nglambor Beach
is one of the hottest beaches on social media. Referred to as one of the two beach in Gunung Kidul which can be accessed for snorkeling. Most of the beaches in Gunung Kidul have high waves, it is the typical of the south coast and dangerous to snorkel, more over to dive. The Activity very dependent on the tides. Wearing a life vest is mandatory, even only for swimming or playing with the water. Buoys and other snorkeling equipment is rent for IDR 35.000 . Ecotourism Area-Nglanggeran Ancient Volcano, Yogyakarta, has a beautiful view and variety of activities tour. The mountain was active 30-60 million years ago, now leaving a large boulder that
Becomes the favorite place to enjoy the sunrise and sunset. At the peak of Nglanggeran live seven families who remain faithful to the customs. Nglanggeran also has a waterfall, and Teramas tree that it’s sap is believed could cure disease. The fountain of sewers that never dry and it is considered sacred, the nature tourism itself serves orchards, and various outbound activities that are attractively packaged by the Group Aware of local tourism. The package prices offered vary, depending on the type of activity and duration live in the homestay or camping option. Price ranges between IDR 100,000 to IDR 650.000 per person. Besides Pindul Cave, recently the Jomblang Cave in Gunung Kidul Regency is much discussed. The location is in Jetis Wetan, Ayahejo Village, Semanu District, Gunung Kidul Regency or around 1.5 hours from Yogyakarta. The road to the area is not completely paved. Jomblang Cave that has vertical type, to enter the cave we need a rope to go down . Cave exploration tools, including safety, must be fastened. The participants that attracted are charged IDR 450.000 with a minimum purchase two packages, including all cave exploration equipment, guide, insurance and lunch.Yogyakarta has many spots to see the sunrise and sunset. the one that Currently in demand, especially by photography enthusiasts is Riyadi Spot. From the height you can see expanse of scenery, Prambanan Temple, rice fields, houses, factories, and even train tracks
• yang bisa digunakan untuk = kalimat disamping mengacu pada penggunaan “Pantai Nglambor” untuk para wisatawan berdasarkan konteks kalimat tersebut kata yang cocok untuk menerjemahkan kata tersebut ialah “Accessed”yang berarti diakses kata Access terlihat lebih natural untuk penggunaan tempat pariwisata dibandingkan used
• hidup tujuh keluarga yang tetap setia menjalankan adat-istiadat = pada konteks kalimat disamping menjelaskan ada sekitar 7 keluarga yang mendiami puncak Nglanggeran dan tetap berpegang teguh pada adat istiadat setempat. Kalimat yang cocok untuk menerjemahkan kalimat tersebut ialah “ live seven families who remain faithful to the customs”
• Lokasinya = kata disamping mengacu pada lokasi Goa Jomblang yang terletak di Jetis Wetan, Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul atau sekitar 1,5 jam dari Kota Yogyakarta. Kata yang cocok untuk menerjemahkan kalimat tersebut ialah “The location”
• Peralatan telusur gua = kalimat disamping mengacu pada peralatan yang digunakan untuk menyusuri goa Jomblang. Kalimat yang cocok untuk menerjemahkan kalimat tersebut ialah “Cave exploration tools”
• memiliki = pada kata disamping mengacu pada keindahan panorama dan juga spot yang dimiliki Yogyakarta. kalimat yang cocok untuk menerjemahkan kalimat tersebut ialah “has”(singular noun)
0 Response to "THE UT KUNCI JAWABAN"
Posting Komentar